Wisata Halal: Strategi dan Implementasinya di Kota Banda Aceh

Irwansyah Irwansyah, Muchamad Zaenuri

Abstract


Wisata halal merupakan konsep yang relatif baru dalam industri pariwisata dunia. Tujuan dari jenis wisata ini adalah memberikan pelayanan yang maksimal bagi wisatawan muslim yang ingin berwisata tanpa meninggalkan kewajiban yang telah diperintahkan dalam agama. Banda Aceh merupakan salah satu daerah di Indonesia yang menjadi daerah unggulan untuk pengembangan wisata halal. Penelitian ini bertujuan untuk melihat bagaimana implementasi strategi wisata halal yang telah diterapkan di Banda Aceh saat ini. Penelitian ini menggunakan metode analisis kualititif. Terapat beberapa strategi yang dilakukan Dinas Pariwisata Kota Banda Aceh dengan melakukan sosialisas, sertifikasi produk dengan kerjasama dengan lembaga sertifikasi, melakukan promosi ke dalam dan luar negeri, serta pembenahan sarana dan prasarana. Pemerintah Kota Banda Aceh harus lebih serius memperhatikan sektor wisata halal jika ingin menningkatkan kunjungan wisata.

 

Halal tourism is a relatively new concept in the world tourism industry. This type of tourism aims to provide maximum service for Muslim tourists who want to travel without leaving the obligations that have been ordered in religion. Banda Aceh is one of the regions in Indonesia which is a leading area for the development of halal tourism. This study aims to see how the implementation of the halal tourism strategy has been implemented in Banda Aceh. This research uses the qualitative analysis method. The Banda Aceh City Tourism Office carries out several strategies by carrying out socialization, product certification in collaboration with certification bodies, conducting promotions at home and abroad, and improving facilities and infrastructure. The Banda Aceh City Government should pay more attention to the halal tourism sector if it wants to increase tourist visits.


Keywords


Wisata Halal; Banda Aceh; Kebijakan Publik

Full Text:

PDF

References


Adinugraha, H. H., Nasution, I. F. A., Faisal, F., Daulay, M., Harahap, I., Wildan, T., ... & Purwanto, A. (2021). Halal Tourism in Indonesia: An Indonesian Council of Ulama National Sharia Board Fatwa Perspective. The Journal of Asian Finance, Economics and Business, 8(3), 665-673.

Armandhanu, D. (2015). Pada 2050 Islam akan Mendominasi, Muslim Terbanyak di India. Diakses dari: https://www.cnnindonesia.com/internasional/20150407111211-106-44715/pada-2050-islam-akan-mendominasi-muslim-terbanyak-di-india

Aziz, Y. A., & Chok, N. V. (2013). The Role of Halal Awareness, Halal Certification, and Marketing Components in Determining Halal Purchase Intention Among Non-Muslims in Malaysia: A Structural Equation Modeling Approach. Journal of International Food & Agribusiness Marketing, 25(1), 1-23.

Azman, Z., Maulana, M. A., & Saleh, R. (2019). Strategi Humas Dinas Pariwisata Kota Banda Aceh dalam Membangun Banda Aceh sebagai Kota Pariwisata (Studi pada Dinas Pariwisata Banda Aceh). Jurnal Peurawi: Media Kajian Komunikasi Islam, 2(2), 46-55.

Barus, I. (2017). Inilah Program Destinasi Wisata Religi Berbasis Masjid. Diakses dari: https://www.industry.co.id/read/11857/inilah-program-destinasi-wisata-religi-berbasis-masjid

Battour, M., & Ismail, M. N. (2016). Halal Tourism: Concepts, Practises, Challenges and Future. Tourism management perspectives, 19, 150-154.

Chandra, G. R. (2014). Halal Tourism; A New Goldmine for Tourism. International Journal of Business Management & Research, 4(6), 45-62.

COMCEC. (2016). Muslim Friendly Tourism: Understanding the Demand and Supply Sides in the OIC Member Countries. Diakses dari: http://www.comcec.org/wp-content/uploads/2016/05/7-TUR-AN.pdf

Djakfar, I., & Isnaliana, I. (2021). Model Pendampingan Pengurusan Sertifikasi Produk Makanan Halal bagi UMKM dalam Mendukung Banda Aceh Menjadi Kota Wisata Halal. Wikrama Parahita: Jurnal Pengabdian Masyarakat, 5(1), 80-88.

Djakfar, M. (2017). Pariwisata Halal Perspektif Multidimensi: Peta Jalan Menuju Pengembangan Akademik & Industri Halal di Indonesia. Malang: UIN-maliki Press.

Ebrahimi, M., Yavarigohar, F., & Hasankashi, M. (2019). Prioritizing Iran's Competitiveness Factors in Halal Tourism. Journal of Tourism Planning and Development, 8(28), 113-137.

Fahmi, R., & Haryanto, H. (2020). Pendayagunaan Kekuasaan Pemerintah Kota Banda Aceh Era Illiza Sa'aduddin Djamal Dalam Mewujudkan Kota Madani. Journal of Governance and Social Policy, 1(2), 86-103.

Herizal, H., Rassanjani, S., & Muhkrijal, M. (2021). Kebijakan Kepariwisataan di Provinsi Aceh: Peluang dan Tantangan. Jurnal Public Policy, 7(1), 21-28.

Indrady, A. (2020). A Critical Assessment on the Indonesian Free Visa Policy: a Neorealist Perspective. Global: Jurnal Politik Internasional, 22(1), 54-76.

Kemenparekraf. (2020). Indonesia Sapu Bersih 12 Kategori World Halal Tourim Award 2016. Diakses dari: https://www.kemenparekraf.go.id/post/indonesia-sapu-bersih-12-kategori-world-halal-tourim-award-2016

Mastercard-Crescentrating. (2018). Global Muslim Travel Index 2018. Diakses dari: https://www.halalmedia.jp/wp-content/uploads/2018/04/GMITI-Report-2018.pdf

Pratiwi, S. R., Dida, S., & Sjafirah, N. A. (2018). Strategi Komunikasi dalam Membangun Awareness Wisata Halal di Kota Bandung. Jurnal Kajian Komunikasi, 6(1), 78-90.

Putri, I. D. A. H. (2018). Strategi Komunikasi Pramuwisata Dalam Menjaga Eksistensi Pariwisata Bali. PARIWISATA BUDAYA: JURNAL ILMIAH AGAMA DAN BUDAYA, 3(1), 1-19.

Samori, Z., & Sabtu, N. (2014). Developing Halal Standard for Malaysian Hotel Industry: An Exploratory Study. Procedia-Social and Behavioral Sciences, 121, 144-157.

Segati, A. (2018). Pengaruh Persepsi Sertifikasi Halal, Kualitas Produk, dan Harga Terhadap Persepsi Peningkatan Penjualan. JEBI (Jurnal Ekonomi Dan Bisnis Islam), 3(2), 159-169.

Sufika, A. (2019, June). The Development of Creative Tourism Villages in Aceh, Indonesia. In 3rd International Seminar on Tourism (ISOT 2018) (pp. 274-277). Atlantis Press.

Sukirman, O. (2011). Apakah Anggaran Pemasaran Pariwisata Pemerintah Efektif dalam Meningkatkan Jumlah Kunjungan Wisatawan?. THE Journal: Tourism and Hospitality Essentials Journal, 7(2), 121-128.

Swesti, W. (2019). Dampak Pariwisata Terhadap Kondisi Sosial Budaya Masyarakat di Banda Aceh. Jurnal Kepariwisataan Indonesia: Jurnal Penelitian dan Pengembangan Kepariwisataan Indonesia, 13(2), 49-65.

Trihayuningtyas, E., Wulandari, W., Adriani, Y., & Sarasvati, S. (2018). Media Sosial Sebagai Sarana Informasi dan Promosi Pariwisata Bagi Generasi Z di Kabupaten Garut. Tourism Scientific Journal, 4(1), 1-22.

Wahidati, L., & Sarinastiti, E. N. (2018). Perkembangan Wisata Halal di Jepang. Jurnal Gama Societa, 1(1), 9-19.

Widagdyo, K. G. (2015). Analisis Pasar Pariwisata Halal Indonesia. The Journal of Tauhidinomics, 1(1), 73-80.

Yagmur, Y., Ehtiyar, R., & Aksu, A. (2019). Evaluation of halal tourism in terms of bibliometric characteristics. Journal of Islamic Marketing, 11(6), 1601-1617.




DOI: https://doi.org/10.24815/gaspol.v2i1.21107

Article Metrics

Abstract view : 58 times
PDF - 20 times

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Creative Commons License

The Journal of Governance and Social Policy
Published by Universitas Syiah Kuala is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

Based on work at https://jurnal.usk.ac.id/GASPOL