ANALISIS SERAPAN ANGGARAN BELANJA PEMERINTAH KABUPATEN ACEH TENGAH
Abstract
Local governments have an important role in optimizing local financial management to improve public services to the public. One of the most common financial management issues is the absorption of budget in District Revenue and Expenditure Budgets (APBK) at the end of budget year is often below target or lower than its budget. This will result in the loss of spending benefits because the allocated funds cannot be fully utilized, which means there is iddle money. This study aims to analyze the absorption of budget of the Aceh Tengah District Government based on the type of expenditure, function and its organization. The secondary data obtained from the Qanun of about the Responsibility and its Implementation of APBK Aceh Tengah for the years 2012-2015 . The results showed that the budget absorption based on the type of expenditure, function and organization fluctuated every year. The average budget absorption from 2012 to 2015 is based on the type of expenditure of 87.03%, the average absorption of expenditure by function of 93.32%, and the average uptake of expenditure by the organization of 94.44%.
Pemerintah daerah memiliki peran penting dalam mengoptimalkan pengelolaan keuangan daerah untuk meningkatkan pelayanan publik kepada masyarakat. Salah satu masalah pengelolaan keuangan yang sering ditemui adalah serapan anggaran belanja daerah pada APBK diakhir tahun anggaran seringkali berada dibawah target atau lebih rendah dibandingkan dengan anggarannya. Hal ini akan mengakibatkan hilangnya manfaat belanja karena dana yang dialokasikan ternyata tidak semuanya dapat dimanfaatkan, yang artinya terjadi iddle money. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis serapan anggaran belanja Pemerintah Kabupaten Aceh Tengah berdasarkan jenis belanja, berdasarkan fungsi dan berdasarkan organisasi. Data yang dianalisis terdiri dari data sekunder yang diperoleh dari qanun APBK Aceh Tengah tahun 2012-2015. Hasil penelitian menunjukkan bahwa serapan anggaran belanja bedasarkan jenis belanja, fungsi dan organisasi berfluktuatif setiap tahunnya. Rata-rata serapan anggaran dari tahun 2012 sampai dengan 2015 berdasarkan jenis belanja sebesar 87,03%, rata-rata serapan belanja berdasarkan fungsi sebesar 93,32%, dan rata-rata serapan belanja berdasarkan organisasi sebesar 94,44%.
Keywords: budget absorpsion, expenditure type, expenditure function, organization.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Abdullah, S. 2013. Pengaruh SiLPA Terhadap Belanja, Laman sumber: https://syukriy.wordpress.com/2013/12/16/pengaruh-silpa-terhadap-belanja/Oktober.
Abdullah, S. & Ramadhaniatun Nazry. 2014. Varian Anggaran Pendapatan dan Varian Belanja Daerah: Sebuah Pengantar. Laman sumber: http://syukriy.wordpress.com/2012/10/16/varian-anggaran-pendapatan-daerah/?relatedposts_exclude=2784. Diakses pada 9 Oktober 2016.
________. & Romaidon Darma & Hasan Basri. 2015. Faktor-faktor yang Mempengaruhi Serapan Anggaran Pemerintah Daerah: Studi pada Pemerintah Daerah Kabupaten/Kota di Aceh). Makalah Dipresentasikan pada Konferensi Ilmiah Akuntansi (KIA) ke-2, IAI KAPD Jakarta-Banten, Universitas Pembangunan Nasional (UPN) “Veteran” Jakarta, 25-26 Februari.
Arif, Emkhad. 2013. Identifikasi Faktor-faktor Penyebab Minimnya Penyerapan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten/Kota di Provinsi Riau Tahun 2011. Tesis (tidak Dipublikasikan), Yogyakarta: Program Pasca Sarjana UGM,.
Badan Pengawas Keuangan dan Pembangunan (BPKP). 2011 Menyoal Penyerapan Anggaran. Yogyakarta: Paris Review Tahun III No. 6. Desember 2011.
Juliani, Dian & Mahfud Sholihin. 2014. Pengaruh Faktor-faktor Kontekstual terhadap Persepsian Penyerapan Anggaran terkait Pengadaan Barang/Jasa. Jurnal akuntansi dan keuangan Indonesia 11(2): 177-199.
Kabupaten Aceh Tengah, Qanun Nomor 10 Tahun 2011 tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Kabupaten Aceh Tengah Tahun 2012.
¬¬¬¬¬¬¬¬¬¬¬¬________. Qanun Nomor 3 Tahun 2013 tentang Pertanggungjawaban Pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Kabupaten Aceh Tengah Tahun 2012.
________. Qanun Nomor 1 Tahun 2013 tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Kabupaten Aceh Tengah Tahun 2013.
________. Qanun Nomor 40 Tahun 2014 tentang Pertanggungjawaban Pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Kabupaten Aceh Tengah Tahun 2013.
________. Qanun Nomor 15 Tahun 2013 tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Kabupaten Aceh Tengah Tahun 2014.
________. Qanun Nomor 2 Tahun 2015 tentang Pertanggungjawaban Pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Kabupaten Aceh Tengah Tahun 2014.
________. Qanun Nomor 1 Tahun 2015 tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Kabupaten Aceh Tengah Tahun 2015.
________. Qanun Nomor 1 Tahun 2016 tentang Pertanggungjawaban Pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Kabupaten Aceh Tengah Tahun 2015.
Kementerian Keuangan. (2014). Laporan pelaksanaan spending performance dalam mendanai pelayanan publik. Laman Sumber: http://www.djpk.kemenkeu.go.id/ebook/39-laporan-pelaksanaan-spending-performance-dalam-mendanai-pelayanan-publik/4-publikasi Januari.
Mardiasmo. 2002. Akuntansi Sektor Publik. Yogyakarta: Andi.
Mayper, Alan.G., Michael Granof & Gary Giroux. 1992. An Analysis of Municipal Budget Variances. Accounting, Auditing & Accountability Journal 4(1): 29-50.
Putri, C. T. 2014. Faktor yang mempengaruhi penyerapan anggaran pada SKPD di pemerintah provinsi Bengkulu, Skripsi (tidak dipublikasikan). Bengkulu: Universitas Bengkulu.
Republik Indonesia. 2005. Peraturan Pemerintah Nomor 58 tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah.
________. 2005. Peraturan Pemerintah Nomor 71 tahun 2010 tentang Standar Akuntansi Pemerintahan.
Sekaran, U. 2006. Research Methods for Business, diterjemahkan oleh Kwan Men on (New York: John Wiley & Sons Inc).
DOI: https://doi.org/10.24815/jped.v4i1.10912
Article Metrics
Abstract view : 0 timesPDF - 0 times
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2018 Jurnal Perspektif Ekonomi Darussalam
________________________________________________________
Indexed by:
___________________________________________________________
Published by:
Islamic Economics Department
Economics and Business Faculty
Syiah Kuala University
Kopelma Darussalam, Banda Aceh, Indonesia - 23111
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.