Penggunaan Kendal Sebagai Media Penyimpan Panas pada Kolektor Surya Plat Datar

Mustaqimah Mustaqimah

Abstract


Abstrak. Kolektor surya merupakan suatu alat yang berfungsi untuk mengumpulkan energi matahari yang masuk dan diubah menjadi energi termal dan meneruskan energi tersebut ke fluida. Fluida yang digunakan  dapat berupa minyak, oli ataupun udara. Penelitian ini bertujuan untuk membangun dan menguji kinerja kolektor surya plat datar dengan menggunakan kendal (lemak sapi) sebagai media penyimpan panas. Bagian utama kolektor surya plat datar  yang dibangun dari:  rangka, cover, isolator, pipa tembaga dan absorber. Penyiapan kolektor surya plat datar yaitu dengan cara memanaskan lemak sapi hingga mencair, lalu dimasukkan kedalam pipa tembaga. Kemudian kolektor surya diletakkan pada posisi orientasi dengan sudut kemiringan 20 o. pengujian dilakukan mulai pukul 09.00 sampai dengan 17.30 WIB  pada cuaca yang cerah. Berdasarkan hasil penelitian, total radiasi tertinggi terjadi pada hari pertama sebesar 4240,82 (Watt Jam/m2). Jumlah energi yang diterima oleh kolektor tertinggi terjadi pada hari pertama yaitu sebesar 5540,07 kJ. Suhu rata-rata pada  media penyimpan panas (kendal) adalah sebesar 43,20oC dan menghasilkan suhu rata-rata outlet sebesar 45,6oC. Hasil dari penelitian menunjukkan bahwa penggunaan kendal sebagai media penyimpan panas sangat baik karena suhu kolektor surya tetap stabil pada saat radiasi matahari sudah tidak ada.

 

Use of Kendal As a Heat Storage Medium on The Flat Solar  Collector Type 

Abstract. Solar collector is a device that serves to collect the incoming solar energy and converted into thermal energy and redirects energy into the fluid. This study aimed to develop and test the performance of solar collector using kendal (beef fat) as a heat storage medium. The main parts of flat solar collector is constructed of: frame, cover, insulator, copper pipes and absorber. Preparation of flat plate solar collector that is done by heating until melted beef fat. Then inserted it into the copper pipe. After that, the solar collector is placed in a position with a slope angle 20o orientation. Testing was conducted from 09.00 until 17.30 on a sunny day. Based on the results of the study, the highest total radiation occurs on the first day at 4240.82 (Watt hours / m2). The amount of energy received by the collector is highest on the first day which amounted to 5540.07 kJ. The average temperature in the heat storage medium (Kendal) amounted 43.20 oC and generates an average outlet temperature that is equal 45.6 oC. The results of this study indicate that the use of kendal as excellent heat storage medium for solar collector temperature remains stable when solar radiation is not there.


Keywords


kolektor surya; kendal; suhu outlet; solar collector; outlet temperature

Full Text:

PDF

References


Kadir, A. 1995. Energi Sumber Daya, Innovasi, Tenaga Listrik Dan Ekonomi, Edisi kedua, Universitas Indonesia, Jakarta.

Culp Jr, A. W. 1991. Prinsip-prinsip Konservasi Energi. Penerbit Erlangga. Jakarta.

Priyadi, 2006. Rancang Bangun Kolektor Surya Sebagai Sumber Energi Alternatif Masyarakat kota Bengkulu, Lap. Penelitian, Univ. Bengkulu.

Lawrie, R. A. 2003. Ilmu Daging. Terjemahan Aminudin Parakkasi. Penerbit Universitas Indonesia. Jakarta.

Nitipraja, F.R. 2008. Rancangan Alat Pengering Dengan Kolektor Surya Pelat Datar Yang Menggunakan Air Sebagai Media Penyimpan Panas Untuk Pengeringan Gabah. Skripsi. FATETA IPB. Bogor.

Priyadi, I. 2008. Rancang Bangun Kolektor Surya Menggunakan Absorber Kuningan Sebagai Teknologi Alternatif Sumber Energi Thermal. Prosiding Seminar Nasional Sains dan Teknologi-II 2008 Universitas Lampung, 17-18 November 2008.

Rosa, Yazmendra, Hanif & Zulhendri, 2004. Optimasi Udara panas Keluaran Kolektor Surya. Jurnal Teknik Mesin Vol.1 No.1 Politeknik Negeri Padang.

Tirtoatmodjo R, & Handoyo EA, 1999. Unjuk Kerja Pemanas Air Jenis Kolektor Surya Plat Datar dengan Satu dan Dua Kaca Penutup. Jurnal Teknik Mesin, Vol. 1 No. 2, hal. 115-121, UKI Petra, Surabaya.




DOI: https://doi.org/10.17969/rtp.v9i2.5648

Article Metrics

Abstract view : 0 times
PDF - 0 times

Refbacks

  • There are currently no refbacks.



Creative Commons LicenseISSN: 2085-2614E-ISSN: 2528-2652
Copyright© | ISSN: 2085-2614 | EISSN: 2528-2654
Rona Teknik Pertanian is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.

 

Published by: 
Departemen Teknik PertanianFakultas Pertanian, Universitas Syiah Kuala 
associated with Indonesia Society of Agricultural Engineering (ISAE) Aceh.
Jl. Tgk. Hasan Krueng Kalee No. 3, Kopelma Darussalam,
Banda Aceh, 23111, Indonesia.
Email: jronatp@usk.ac.id


Online Submissions & Guidelines Editorial Policies | Contact Statistics Indexing | Citations