LEGALITY OF ALCOHOLIC BEVERAGES IN INDONESIA: BETWEEN POLITICAL ECONOMY AND HIFZ AL-ʿAQL PERSPECTIVE
Abstract
Legalizing alcoholic beverages under Indonesian Presidential Decree Number 10 of 2021 concerning to Investment Business raises conflicting view with Islamic norms in Indonesian as religious state. Under Islamic norm such prohibition intended to maintaining of reason (ḥifẓ al-ʿaql), while on the one hand it is for the improvement of the country’s economy (ḥifẓ al-mal). This paper measures such contradictory under maqasid Syariah auspice. The method used is a normative research with a content analysis approach. This paper found that the legalization of investment in alcoholic beverages has not reached to the stage of necessity (ḍaruriyya), while the acquisition of property (ḥifẓ al-mal) was obtained through the legalization of alcoholic beverage investments, only at the level of (taḥsiniyyah). Therefore, something related to the tahsiniya level should not negate the position of ḍaruriyya of ḥifẓ al-ʿaql. Eliminating the potential of greater mafsadah must be put forward by the Indonesian government rather than producing uncertain maslahah.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Abrori, M. (2016). Model Matematika Minuman Keras. Jurnal Fourier, 5(1), 1–9.
Al-Asyari, M. K. H., Muhaimin, & Ainiyah, Q. (2016). Objektifikasi Hukum Perkawinan Islam Di Indonesia Perspektif Maqasid Syar’iyyah Upaya Dari Integrasi Keilmuan Keislaman. Yudisia Jurnal Pemikiran Hukum Dan Hukum Islam, 7(1), 199-237.
Al-Salam, M. `Izz al-Din ibn, (n.d). Qawaid Al-Ahkam Fi Mashalih Al-Anam. Dar Al Kutb Al-Ilmiyah.
Alfianti, L. (2018). Upaya Pemerintah Daerah Dalam Pengendalian Produksi Minuman Beralkohol Tradisional. Yuridika, 33(1), 93–117. Https://Doi.Org/10.20473/Ydk.V33i1.5671
Alwana, H. A. (2020). Aliran Pemikiran Ushul Fiqh Dan Pengaruhnya Terhadap Pendekatan Hukum Islam. Juris Iain Batusangkar, 19(2), 147–62.
Ananti, Y., & Ernawati, E. (2017). Perilaku Seks Pranikah Pada Remaja Sebagai Dampak Konsumsi Minuman Beralkohol. Prosiding Seminar Nasional Ikakesmada, 165–70.
Busyro. (2016). Bom Bunuh Diri Dalam Fatwa Kontemporer Yusuf Al-Qaradawi Dan Relevansinya Dengan Maqashid Al-Shari`Ah. Ijtihad Jurnal Wacana Hukum Islam Dan Kemanusiaan, 16(1), 85-103. https://Doi.Org/10.18326/Ijtihad.V16i1
Busyro. (2017). Dasar-Dasar Filosofis Hukum Islam. Ponorogo: Wade.
Busyro. (2017). Female Imam And Khatib The Progressive Tradition Of Gender-Responsive Practices In Balingka, West Sumatera. Journal Of Indonesian Islam, 11(02), 531–550. https://Doi.Org/10.15642/Jiis.2017.11.2.531-550
Busyro. (2017). Maqashid Al-Syari`ah Pengetahuan Mendasar Memahami Maslahah. Ponorogo: Wade.
Busyro. (2020). Pengantar Filsafat Hukum Islam (1 Ed.). Jakarta: Prenadamedia Group.
Hairi, P. J., Hantoro, N. M., & Latifah, M. (2019). Politik Hukum Pengaturan Minuman Beralkohol Di Indonesia (1 Ed.). Jakarta: Pusat Penelitian Badan Keahlian DPR RI.
Hakimah, N. (2019). Pengaruh Minuman Keras Terhadap Tingkat Perceraian Di Kabupaten Bone (Studi Kasus Di Pengadilan Agama Watampone). Al-Maslahah, 15(2), 185–99.
Harwood, Tracy J & Tonny Garry. (2003). An Over View of Content Analysis. The Marketting Review, 3, 479-498.
Hatta, M. (2009). Beberapa Masalah Penegakan Hukum Pidana Umum Dan Pidana Khusus. Jakarta: Liberty.
Ismail. (2016). Eksistensi Rakyu Dalam Pengembangan Hukum Islam. Alhurriyah : Jurnal Hukum Islam, 01(01), 45–56.
Kadir, MYA. (2016). The Application of the Law of Self-Determination in Postcolonial Context: A Guideline, East Asia Journal and International Law, Vol 9, (1).
Lestari, T. R. P. (2016). Questioning The Regulation On Consumption Of Alcoholic Beverages In Indonesia. Aspirasi, 7(2), 129–33.
Maghfur, I. (2016). Peran Politik Ekonomi Islam Dalam Melaksanakan Globalisasi Masyarakat Ekonomi Asean (Mea). Jurnal Hukum Islam, 14(2), 27-52.
Maulidi. (2015). Paradigma Progresif Dan Maqashid Syariah: Manhaj Baru Menemukan Hukum Responsif. Asy-Syir’ah Jurnal Ilmu Syari’ah Dan Hukum, 49(2), 251–64.
Mudzakkir, A. (2016). Islam Dan Politik Di Era Kontemporer. Episteme, 11(1), 31–48. Https://Doi.Org/10.21274/Epis.2016.11.1
Murdan. (2016b). Hukum Islam Dalam Kerangka Sistem Hukum Masyarakat Modern. Petita, 1(1), 24–26.
Mutakin, A. (2017). Teori Maqâshid Al Syarî’ah Dan Hubungannya Dengan Metode Istinbath Hukum. Kanun: Jurnal Ilmu Hukum, 19(3), 547-70.
Nasrudin, K. (2017). Penegakan Hukum Secara Terpadu Terhadap Tindak Pidana Peredaran Minuman Keras. Jurnal Hukum Khaira Ummah, 12(4), 933-42.
Noorhidayah. (2018). Efektivitas Peraturan Daerah (Perda) No. 23 Tahun 2014 Terhadap Pengendalian Peredaran Minuman Keras Di Kota Palangka Raya. El-Mashlahah, 8(2), 146-61.
Polihu, R. M. (2017). Tindak Pidana Penganiayaan Akibat Pengaruh Minuman Beralkohol Menurut Kuhp Pasal 351. Lex Crimen, Vi(2), 114-20.
Qibtiyah, M. (2019). Tingkah Laku Ekonomi-Politik Dalam Hegemoni Agama Dan Budaya. Jurnal Studi Sosial Dan Politik, 3(1), 55-68.
MR, Galuh Nasrullah Kartika & Hasni Noor (2014). Konsep Maqashid Al-Syariah Dalam Menentukan Hukum Islam (Perspektif Al-Syatibi Dan Jasser Auda). Al-Iqtishadiyah, 1(1), 50-69.
Rajamuddin, A. (2014). Tinjauan Kriminologi Terhadap Timbulnya Kejahatan Yang Diakibatkan Oleh Pengaruh Minuman Keras Di Kota Makassar. Al-Daulah, 3 (2), 181–192.
Rofiah, K. (2016). Teori Sistem Sebagai Filosofi Dan Metodologi Analisis Hukum Islam Yang Berorientasi Maqashid Al- Syari’ah (Telaah Atas Pemikiran Jasser Auda). Istinbath, 15(1), 83–106.
Rori, P. L. P. (2015). Pengaruh Penggunaan Minuman Keras Pada Kehidupan Remaja Di Desa Kali Kecamatan Pineleng Kabupaten Minahasa. Jurnal Holistik, 8(16), 1–12.
Saputra, E., & Busyro. (2018). Kawin Maupah: An Obligation To Get Married After Talak Tiga In The Tradition Of Binjai Village In Pasaman District A Maqasid Al- Shari`Ah Review. Qudus International Journal Of Islamic Studies, 6(2), 181–220.
Siswayanti, N. (2016). Haji Abdul Karim Amrullah Ulama Pembaharu Islam Di Minangkabau. Dialog, 39(1), 33-42.
Solihah, R. (2016). Pola Relasi Bisnis Dan Politik Di Indonesia Masa Reformasi: Kasus Rent Seeking. Jurnal Wacana Politik, 1(1), 41-52.
Sudiarti, S. (2016). Strategi Politik Ekonomi Islam. Human Falah, 3(1), 52–73.
Sulaiman, S. (2019). Ekonomi Indonesia Antara Amanat Undang-Undang Dasar 1945 Dan Realita. Jurnal Syariah, 7(2), 7–10.
Tes, A. A., Puspitawati, T., & Marlinawati, V. Utari. (2017). Fenomena Perilaku Mengkonsumsi Minuman Keras Mahasiswa Program Studi S-1 Kesehatan Masyarakat Universitas Respati Yogyakarta. Jurnal Formil (Forum Ilmiah) Kesmas Respati, 2(1), 25-31.
Toriquddin, M. (2014). Teori Maqâshid Syarî’ah Perspektif Al-Syatibi. Jurnal Syariah Dan Hukum, 6(1), 33-47.
Yenti, E., Busyro, Ismail, Rosman, E., & Wadi, F. (2020). A Set Of Prayer Outfits As A Mahar? Discrimination Against Women In The ʻurf Reality Of The Archipelago’s Fiqh. Al-Risalah, 20(1), 17-30.
Yenti, E., Hasramita, & Alwana, H. A. (2020). Memaknai Perolehan Rezki Dalam Hukum Ekonomi Syariah. Alhurriyah : Jurnal Hukum Islam, 5(2), 210–21.
Yudhistira, B. (2021). Dampak Investasi Miras Dinilai Kecil Pada Perekonomian. Republika.Co.Id.
Al-Salam, Izz Al-Din Ibn, (1964). Qawaid Al-Ahkam Fi Mashalih Al-Anam. Dar Al Kutb Al-Ilmiyah.
Busyro. (2019). Dasar-Dasar Filosofis Hukum Islam. Purwokerto: Wade.
Busyro. (2017). Maqashid Al-Syari`ah. Purwokerto: Wade.
Busyro. (2020). Pengantar Filsafat Hukum Islam (1 Ed.). Jakarta: Prenadamedia Group.
Hatta, M. (2009). Beberapa Masalah Penegakan Hukum Pidana Umum Dan Pidana Khusus. Jakarta: Liberty.
Syarifuddin, A. (1999). Ushul Fiqh (1 Ed.). Jakarta: Logos Wacana Ilmu.
Yudhistira, B. (2021). Dampak Investasi Miras Dinilai Kecil Pada Perekonomian. Republika.co.id.
DOI: https://doi.org/10.24815/kanun.v25i2.27843
Article Metrics
Abstract view : 39 timesPDF - 6 times
Refbacks
- There are currently no refbacks.
