AUDIT INSTALASI LISTRIK DAN KEMUNGKINAN PEMAKAIAN PANEL SURYA DI MASJID JAMIK USK

Sari

Masjid Jamik USK merupakan bangunan yang menggunakan energi listrik dalam jumlah besar dikarenakan masjid tersebut aktif digunakan para mahasiswa USK dan orang setempat untuk melakukan ibadah ataupun kegiatan keagamaan. Dari awal pembangunan belum pernah dilakukan evaluasi secara keseluruhan terkait instalasi listrik sehingga harus dilakukan audit instalasi listrik sesuai dengan standar PUIL. Penggunaan beban yang besar maka dilakukan analisa kemungkinan pemasangan panel surya di Masjid untuk mengurangi biaya tagihan listrik dan meringankan sumber tegangan yang ada. Penelitian ini berdasarkan metode kuantitatif yaitu analisis pengukuran dan perhitungan terkait parameter instalasi listrik pada Masjid Jamik USK. Berdasarkan nilai perhitungan dan pengukuran dengan mengacu standar PUIL diperoleh hasil audit instalasi listrik di Masjid Jamik bahwa beberapa parameter yang sudah sesuai dengan standar PUIL yaitu Penghantar dengan nilai KHA yang sudah sesuai, luas penampang yang digunakan ≥ 2,5 mm² dan susut tegangan sebesar 1,96 %. Suhu pengaman dibawah standar yang ditetapkan yaitu < 60 °C. Parameter instalasi yang tidak sesuai dengan standar PUIL yaitu pemasangan warna kabel fasa, grounding pada kotak kontak, penyambungan kabel, aliran instalasi kotak kontak, dan kerapihan instalasi. Nilai perhitungan pembebanan menunjukkan pembebanan pada trafo belum optimal. Dengan jumlah total kebutuhan daya sebesar 133,85 kW memakai trafo distribusi berkapasitas 400 kVA masih belum maksimal dikarenakan nilai kebutuhan daya masih sekitar 30% dari nilai kapasitas trafo. Kondisi lingkungan dan struktur bangunan Masjid mendukung potensi PLTS dengan hasil perhitungan daya output dari panel surya sebesar 36 kWh.