Keinginan Pulang Ke Rumah Pada Warga Binaan Pemasyarakatan: Telaah Psikologis
Abstract
Warga binaan pemasyarakatan menghadapi masalah penyesuaian dengan lingkungan baru ketika pertama kali berada di lapas. Salah satu reaksi psikologis yang muncul akibat berpisah dari lingkungan lama dan proses penyesuaian adalah keinginan pulang ke rumah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dinamika keinginan pulang ke rumah yang dialami warga binaan pemasyarakatan di lapas. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif yang melibatkan empat orang responden dengan kriteria usia antara 20-30 tahun. Pengumpulan data dilakukan melalui wawancara dan hasil yang diperoleh dilakukan analisis tematik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat lima kategori keinginan pulang ke rumah yaitu ingatan tentang rumah dan keluarga, keinginan kumpul dengan keluarga, perasaan tentang lapas, emosi yang dialami, dan tindakan mengurangi rasa rindu rumah.
Prisoners face problems adjusting to a new environment when they enter prison. One of the psychological reactions that arises as a result of separating from the old environment and the adjustment process is homesickness. This research aims to determine the dynamics of homesickness experienced by prisoners in prison. This research used a descriptive qualitative approach involving four respondents with age criteria between 20-30 years. The results showed that there are five categories of homesickness, namely memories of home and family, desire to be with family, feelings about prison, emotions experienced, and actions to reduce homesickness.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Abdullah, R. H. (2015). Urgensi penggolongan narapidana dalam Lembaga Pemasyarakatan. Fiat Justisia Jurnal Ilmu Hukum, 9(1), 49–60. https://doi.org/10.25041/fiatjustisia.v9no1.587
Archer, J., Ireland, J., Amos, S.-L., Broad, H., & Currid, L. (1998). Derivation of a homesickness scale. British Journal of Psychology, 89(2), 205–221. https://doi.org/10.1111/j.2044-8295.1998.tb02681.x
Asnita, L., Arneliwati, & Jumaini. (2015). Hubungan tingkat stres dengan harga diri remaja di Lembaga Pemasyarakatan. Jurnal Online Mahasiswa (JOM) Bidang Ilmu Keperawatan, 2(2), 1231–1240. https://jom.unri.ac.id/index.php/JOMPSIK/article/view/8288
Fisher, S. (1989). Homesickness, Cognition and Health (1st editio). Routledge.
Fisher, S., & Hood, B. (1987). The stress of the transition to university: A longitudinal study of psychological disturbance, absent‐mindedness and vulnerability to homesickness. British Journal of Psychology, 78(4), 425–441. https://doi.org/10.1111/j.2044-8295.1987.tb02260.x
Fisher, S., Murray, K., & Frazer, N. A. (1985). Homesickness, health and efficiency in first year students. Journal of Environmental Psychology, 5(2), 181–195. https://doi.org/10.1016/S0272-4944(85)80016-5
Hack-Polay, D. (2012). When Home Isn’t Home – A Study of Homesickness and Coping Strategies among Migrant Workers and Expatriates. International Journal of Psychological Studies, 4(3), 62–72. https://doi.org/10.5539/ijps.v4n3p62
Ireland, C. A. (2001). Adapting To Prison Life (Issue December). University of Central Lancashire.
Ireland, C., & Archer, J. (2000). Homesickness amongst a prison population. Legal and Criminological Psychology, 5(1), 97–106. https://doi.org/10.1348/135532500168001
Mahmud, R., & Uyun, Z. (2016). Studi deskriptif mengenai pola stres pada mahasiswa praktikum. Jurnal Indigenous, 1(2), 52–60.
Maraglino, D. (2023). Homesickness is Particularly Excruciating in Prison. https://prisonjournalismproject.org/2023/01/19/homesickness-is-particularly-excruciating-in-prison/
Maryanto, Rahmawati, D., & Rini, I. (2014). Pelaksanaan pembinaan yang bersifat kemandirian terhadap narapidana di lembaga pemasyarakatan kelas iib slawi. Jurnal Pembaharuan Hukum, 1(1), 66–72.
Mukhlis, A. (2011). Pengaruh Terapi Membatik terhadap depresi pada narapidana. Psikoislamika: Jurnal Psikologi Dan Psikologi Islam, 8(1), 99–115. https://doi.org/10.18860/psi.v0i1.1548
Ningtyas, E. S., Gani, A. Y. A., & Sukanto. (2013). PELAKSANAAN PROGRAM PEMBINAAN NARAPIDANA PADA LEMBAGA PEMASYARAKATAN DALAM RANGKA PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA (Studi pada Lembaga Pemasyarakatan Klas IA Lowokwaru Kota Malang). Jurnal Administrasi Publik (JAP), 1(6), 1266–1275.
Prabowo, S. A., & Subarkah, M. Z. (2020). Hubungan aktivitas keagamaan dengan kesehatan mental narapidana. Jurnal RAP (Riset Aktual Psikologi), 11(1), 35–45. https://doi.org/10.24036/rapun.v11i1.108509
Sholichatun, Y. (2011). Stres dan strategi coping pada anak didik di Lembaga Pemasyarakatan Anak. Psikoislamika : Jurnal Psikologi Dan Psikologi Islam, 8(1), 23–42. https://doi.org/10.18860/psi.v0i1.1544
Siswati, T. I., & Abdurrohim. (2016). Masa hukuman & stres pada narapidana. Fakultas Psikologi, Universitas Islam Sultan Agung, Semarang, 4(2), 95–106.
Stroebe, M., Schut, H., & Nauta, M. (2015). Homesickness: A systematic review of the scientific literature. Review of General Psychology, 19(2), 157–171. https://doi.org/10.1037/gpr0000037
Sun, J., Hagedorn, L., & Zhang, Y. L. (2016). Homesickness at college: Its impact on academic performance and retention. Journal of College Student Development, 57(8), 943–975. https://doi.org/10.1353/csd.2016.0092
Taba, T. A., & Santoso, I. (2023). Analisis psikologi faktor-faktor yang mempengaruhi adaptasi narapidana di Lapas Kelas I Cipinang. Jurnal Ilmiah Muqoddimah : Jurnal Ilmu Sosial, Politik, Dan Humaniora, 7(3), 833–837. https://doi.org/10.31604/jim.v7i3.2023.833-837
Tartakovsky, E. (2007). A longitudinal study of acculturative stress and homesickness: High-school adolescents immigrating from Russia and Ukraine to Israel without parents. Social Psychiatry and Psychiatric Epidemiology, 42(6), 485–494. https://doi.org/10.1007/s00127-007-0184-1
Thurber, C. A., & Walton, E. A. (2012). Homesickness and adjustment in university students. Journal of American College Health, 60(5), 415–419. https://doi.org/10.1080/07448481.2012.673520
Thurber, C. A., Walton, E., & Health, A. A. of P. C. on S. (2007). Preventing and treating homesickness. Pediatrics, 119(1), 192–201. https://doi.org/10.1542/peds.2006-2781
Undang-Undang RI Nomor 12 Tahun 1995 Tentang Pemasyarakatan. (1995). https://peraturan.bpk.go.id/Details/46205/uu-no-12-tahun-1995
van Tilburg, M. A. L., Vingerhoets, A. J. J. M., & van Heck, G. L. (1996). Homesickness: a review of the literature. Psychological Medicine, 26(5), 899–912. https://doi.org/https://doi.org/10.1017/s0033291700035248
Welta, O., & Agung, I. M. (2017). Kesesakan dan masa hukuman dengan stres pada narapidana. Jurnal RAP (Riset Aktual Psikologi) UNP, 8(1), 60–68. https://doi.org/https://doi.org/10.24036/rapun.v8i1.7952
Yuda Sinuraya, R. R., & Subroto, M. (2021). Kondisi psikologis narapidana selama menjalani hukuman seumur hidup. Jurnal Gema Keadilan, 8(3), 224–238. https://doi.org/https://doi.org/10.14710/gk.2021.12607
Zainuri, I., Azizah, L. M., Mustikasari, M., & Aprilia, N. (2022). Hubungan lama masa hukuman dengan tingkat stres pada narapidana di Lembaga Pemasyarakatan Klas II B Kota Mojokerto. NURSE: Journal of Nursing and Health Science, 1(1), 34–42. https://doi.org/10.15408/nurse.v1i1.25507
Zamble, E., & Porporino, F. J. (1988). Coping, Behavior, and Adaptation in Prison Inmates. In Springer (1st ed.). Springer.
DOI: https://doi.org/10.24815/s-jpu.v7i1.37597
Article Metrics
Abstract view : 0 timesPDF - 0 times
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2024 Seurune : Jurnal Psikologi Unsyiah
Seurune: Jurnal Psikologi Unsyiah published by Program Studi Psikologi Fakultas Kedokteran Universitas Syiah Kuala is licensed under a Lisensi Creative Commons Atribusi-Berbagi Serupa 4.0 Internasional. Based on a work at http://jurnal.usk.ac.id/seurune.