APLIKASI TEKNIK JUMPUTAN PADA TEKSTIL DENGAN MENGGUNAKAN PEWARNA ALAMI
Abstract
Mengeksplorasi warna alam adalah mencari warna alam yang berasal dari tumbuhan dan dapat di ambil salah satu bagian dari tumbuhan tersebut untuk dijadikan pewarnaan pada tekstil merupakan tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini. Penelitian ini menggunakan berbagai bahan alami dari beberapa jenis tumbuhan berupa ekstraksi dari kulit batang dan dedaunan yang diaplikasikan pada katun dengan teknik jumputan. Objek dalam penelitian ini menggunakan empat jenis kulit batang (petai china, kulit batang kareumbi, kulit batang lekap/famili jamblang (Indian Tree Java Plum), Kulit batang (konyel) dan dua jenis daun (daun mahoni, dan daun putri malu) yang difiksasi dengan mordan (tunjung, kapur sirih dan tawas). Metode Penelitian yang digunakan adalah eksperimen terapan dengan teknik perebusan dan dilakukan pencelupan pada jilbab. Motif Aceh berupa emun berangkat dan matapunedidesain sehingga meningkatkan nilai estetika produk. Luaran dari penelitian menghasilkan berbagai model jilbab dengan variasi motif Aceh sehingga lebih memununculkan kesan etnik dan ekslusif yang dapat meningkatkan nilai ekonomi produk.
Kata Kunci: Tehnik Jumputan, Tekstil, Pewarna Alami.
ABSTRACT
Exploring natural colors is looking for natural colors that come from plants and one part of the plant can be taken to be used as coloring in textiles is the goal to be achieved in this research. This study uses various natural materials from several types of plants in the form of extraction from the bark and applications that are applied to cotton with the jumputan technique. The object in this study used four types of bark (china petai, kareumbi bark, lekap bark/jamblang family (Indian Tree Java Plum), stem bark (konyel) and two types of leaves (mahogany leaves, and Putri malu leaves) which were fixed. with mordant (tunjung, whiting and alum) The research method used is an applied experiment with boiling technique and dyeing the hijab Aceh motif in the form of emun departs and matapune is designed so as to increase the aesthetic value of the product. give rise to an ethnic and exclusive impression that can increase the economic value of the product.
Keywords: Jumputan Techniques, Textiles, Natural Dyes..
Full Text:
PDFReferences
Eskak, E, dan Salma, R, I., 2014. Pengembangan Motif Batik Khas Aceh Gayo. Balai Besar Kerajinan Dan Batik Yogyakarta.
Mastuti, E, Winaputri, M, G, Harlyandi, P., 2013. Ekstraksi Zat Warna Alam Kelopak Bunga Rosella Dengan Pelarut Etanol. Jurusan Teknik Kimia, Fakultas Teknik,Universitas Sebelas Maret. Ekuilibrum. Vol. 12, (2) : 49-53.
Margono, S. 2009. Metodeologi Penelitian Pendidikan. Jakarta: PT. Rineka Cipta.
Suryabrata, S. 2006. Metodologi Penelitian. Jakarta: PT Raja GrafindoPersada.
Susiati, T, Y, dan Kartikasari, E., 2016. Fiksator untuk Pewarna Alami (Natural Dyes Fixator). Program Studi PKK, Fakultas FKIP, Universitas Sarjanawiyata Tamansiswa, Yogyakarta.
Article Metrics
Abstract view : 0 timesPDF - 0 times
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Alamat Redaksi :
Program Studi Pendidikan Kesejahteraan Keluarga FKIP Universitas Syiah Kuala. Jln. Tgk Hasan Krueng Kalee Kopelma Darussalam, Kecamatan Syiah Kuala Banda Aceh 23111, Aceh, Indonesia.
E-mail : jbb_fkip@usk.ac.id
Website : https://jurnal.usk.ac.id/JBB