LEGAL REMEDIES AGAINST HOMOLOGATION DECISION PKPU (CASES STUDY COMMERCIAL COURT DECISION NO.07/PDT.SUSPKPU/2016/PN.NIAGA.JKT.PST)”
Abstract
Debts payable and receivables arise due to the inability of one party to pay its obligations on time. This is certainly detrimental to the receivables company to meet its business obligations. Debts matter can be submitted to the Commercial Court, named Suspension of Payment. Suspension of Payment or PKPU (in Bahasa) is a way of debt settlement to avoid bankruptcy. According to Article 235 paragraph (1) and Article 293 paragraph (1) of Law No.37 Year of 2004 about bankruptcy and suspension of payment, suspension of payment decision can not be filed any legal remedy. However, through the decision of the Constitutional Court No.23/PUU-XIX/2021, it is stated that the article is unconstitutional and non-binding, therefore, Cassation proceedings can be filed if they meet two conditions. In the decision of suspension of payment number No.07/Pdt.Sus-PKPU/2016/PN.Niaga.Jkt.Pst., there is a default on the payment of the debt against the verdict that has been homologated. After the decision of the suspension of payment’s decision, it’s known that debtors haven’t paid or even paid debt bills in accordance with the approved payment scheme. Thus, the creditor seeks to obtain his rights which until now have not been fulfilled by the debitor.
Keywords
References
Agitha, A. P. A. H., & Afriana, A. (2021). PENUNDAAN PENGESAHAN PERDAMAIAN DALAM PENUNDAAN KEWAJIBAN PEMBAYARAN UTANG OLEH HAKIM DIKAITKAN DENGAN ASAS KEPASTIAN HUKUM. Jurnal Poros Hukum Padjadjaran, 3(1), 19–36.
Al-Azhar, Y. D. (2021). Pembatalan Perjanjian Perdamaian Kepailitan Dan Penundaan Kewajiban Pembayaran Utang (Studi Putusan Nomor 12/Pdt. Sus-Pembatalan Perdamaian/2019/PN. NIAGA. JKT. PST) (Doctoral Dissertation, Yusuf Dhanu Al-Azhar).
Ali, T. H. S. B. (2018). Efektifitas Penundaan Kewajiban Pembayaran Utang Dalam Rangka Mencegah Kepailitan (Studi Kasus PKPU PT Asmin Koalindo Tuhup di Pengadilan Niaga Jakarta Pusat). Law Review, 17(3), 205–228.
Amboro, F. Y. P. (2020). Restrukturisasi Utang Terhadap Perusahaan Go Public Dalam Kepailitan Dan PKPU. Masalah-Masalah Hukum, 49(1), 103–111.
Dewi, N. P. A. A., & Darmadi, A. A. N. Y. (2013). Peran Pengadilan Niaga Sebagai Lembaga Penyelesaian Perkara Kepailitan. Kertha Semaya: Journal Ilmu Hukum.
Dewi, W. W., & Tjatrayasa, I. M. (2017). Akibat Hukum Penundaan Kewajiban Pembayaran Utang Terhadap Status Sita Dan Eksekusi Jaminan Ditinjau Dari Undang-Undang Nomor 37 Tahun 2004. Kertha Semaya: Journal Ilmu Hukum, 5(1).
Fuady, M. (2016). Pengantar hukum bisnis: Menata bisnis modern di era global.
Harsono, I., & Prananingtyas, P. (2019). Analisis Terhadap Perdamaian Dalam Pkpu Dan Pembatalan Perdamaian Pada Kasus Kepailitan Pt Njonja Meneer. Notarius, 12(2), 1067–1088.
Hsb, P. H. (2015). Tinjauan Yuridis Tentang Upaya-Upaya Hukum. Yurisprudentia: Jurnal Hukum Ekonomi, 1(1), 42–53.
Marzuki, P. M. (2016). Penelitian Hukum, Edisi Revisi, Cetakan Ke-12. Dalam Jakarta: Kencana.
Mawarni, M., & Agustianto, A. (2021). Upaya Penyelesaian Sengketa Utang-Piutang Antara Pt. Golden Visalux Dan Distributor Di Kota Batam. ConCEPt-Conference on Community Engagement Project, 1(1), 136–152.
Muhaimin, D. (2020). Metode Penelitian Hukum. Dalam S. Dr. Muhaimin, Metode Penelitian Hukum, Mataram-NTB: Mataram ….
Munir, F. (2002). Hukum Pailit 1998 Dalam Teori dan Praktek. Bandung: Citra Aditya Bakti.
Nugroho, S. A., & SH, M. H. (2018). Hukum Kepailitan Di Indonesia: Dalam Teori dan Praktik Serta Penerapan Hukumnya. Kencana.
Poerwadarminta, W. J. S. (1976). Kamus besar bahasa Indonesia. Jakarta: Balai Pustaka.
Purba, M. (2019). Homologasi Penundaan Kewajiban Pembayaran Utang (PKPU) Sebagai Upaya Preventif Terjadinya Pailit (Studi Mahkamah Agung No. 137K/PDT. SUS-PKPU/2014).
Ramadhani, D. A. (2012). Wanprestasi dan Akibat Hukumnya. Jurnal Yuridis, 15(17).
Rumokoy, D. A., & Maramis, F. (2016). Pengantar ilmu hukum.
Satrio, J. (1999). Hukum Perikatan dan Perikatan Pada Umumnya. Alumni.
Sitompul, M. M. P. (2017). Hukum Penyelesaian Sengketa Utang Piutang Perusahan di dalam dan di luar Proses Pengadilan.
Wijayanta, T. (2014). Asas kepastian hukum, keadilan dan kemanfaatan dalam kaitannya dengan putusan kepailitan pengadilan niaga. Jurnal Dinamika Hukum, 14(2), 216–226.
DOI: https://doi.org/10.24815/sklj.v7i1.28820
Article Metrics
Abstract view : 43 timesCopyright (c) 2023 Syiah Kuala Law Journal
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
