Perbedaan Motivasi Kerja Generasi X dan Y di Kantor Pusat PTPN I Langsa
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk menguji perbedaan motivasi kerja generasi X dan generasi Y di Kantor Pusat PTPN I Langsa. Penelitian ini merupakan jenis penelitian komparatif (independent sample t-test) yang diteliti pada 97 sampel karyawan Kantor Pusat PTPN I Langsa. Sampel penelitian dipilih menggunakan metode simple random sampling. Data penelitian dikumpulkan menggunakan skala multidimensional work motivation scale yang disusun oleh Gagne dan Deci. Hasil penelitian menyatakan bahwa hipotesis ditolak, dengan nilai sig 0,657 > 0,05, yang artinya tidak terdapat perbedaan motivasi kerja generasi X dan generasi Y. Berdasarkan hasil juga diketahui bahwa baik generasi X dan generasi Y memiliki motivasi kerja dengan kategori rendah. Selain itu, hasil penelitian menemukan bahwa generasi X tidak termotivasi terhadap aspek intrinsic motivation dan generasi Y mempunyai nilai kategori sedang cukup tinggi terhadap aspek introjected regulation. Hal ini menggambarkan generasi X tidak bekerja untuk dirinya sendiri serta merasa pekerjaan tidak menarik serta memperoleh kepuasan kepada dirinya. Di sisi lain generasi Y merasa biasa saja apabila berhasil menyelesaikan pekerjaannya serta tidak merasa bersalah apabila gagal menyelesaikan pekerjaan tersebut. Penting bagi perusahaan dan peneliti selanjutnya untuk menggali faktor yang mempengaruhi motivasi kerja karyawan (khususnya Gen X dan gen Y) yang bekerja dengan situasi dan tuntutan kerja yang jauh dari perkotaan.
Further study was required to determine how Generation X and Generation Y differ in their motivation for their jobs at the PTPN I Langsa Head Office. Employers at the PTPN I Langsa Head Office include a sample of 97 people who was the subject of this comparative study (independent sample t-test). The research sample was chosen using a straightforward random sampling method. Research data was collected using the multidimensional work motivation scale compiled by Gagne and Deci. The hypothesis of this study was rejected: the value of sig (p) is 0.657 > 0.05, indicating that there was no significant difference in work motivation between Generation X and Generation Y. Based on the results, it was also known that both generation X and generation Y have low category work motivation. Apart from that, the research results found that generation This illustrates that generation On the other hand, generation Y feels normal if they successfully complete their work and do not feel guilty if they fail to complete the work. It is important for companies and future researchers to explore the factors that influence the work motivation of employees (especially Gen X and Gen Y) who work in work situations and demands that are far from urban areas.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Adiawaty, S. (2019). Tantangan perusahaan mengelola perbedaan generasi karyawan. ESENSI: Jurnal Manajemen Bisnis, 22(3), 376-382. https://doi.org/10.55886/esensi.v22i3.182.
Adinda, T. N., Firdaus, M. A., & Agung, S. (2024). Pengaruh motivasi kerja dan disiplin kerja terhadap kinerja karyawan. Jurnal Ekonomi dan Bisnis Digital, 1(3), 416-422.
Angin, I. I. P., & Saragih, E. H. (2021). Pengaruh work life balance terhadap kinerja karyawan generasi X dan Y di Jakarta. Journal of Emerging Business Management and Entrepreneurship studies, 1(1), 48-57.
Aswara, A. D., & Kurniawan, I. S. (2023). Pengaruh motivasi intrinsik, motivasi ektrinsik, dan gaya kepemimpinan transformasional terhadap kepuasan kerja pegawai satuan polisi pamong praja Kabupaten Gunungkidul. Reslaj: Religion Education Social Laa Roiba Journal, 5(1), 348-356. https://doi.org/10.47467/reslaj.v5i1.1497.
Auliya, A. (2019). Pengaruh model pembelajaran learning cycle terhadap motivasi siswa pada mata pelajaran akidah akhlak (studi di MTsN 4 kab. Serang) [Skiprsi, Universitas Islam Negeri Sultan Maulana Hasanuddin Banten. Repository. http://repository.uinbanten.ac.id/4290/.
Bhakti, A. P., Kevin, A. P., Alisuci, A. S., & Pratama, B. P. (2019). Perbandingan faktor-faktor yang menentukan motivasi kerja pada generasi X dan Y. Ibr: Indonesia Business Review, 02(1), 18-42.
Chrisdiana, L., & Rahardjo, M. (2017). Pengaruh employee engagement dan work life balance terhadap turn over intention di Generasi Millenial. Jurnal Manajemen Bisnis Dan Kewirausahaan, 1(1), 1-7.
Deci, E. L., & Ryan, R. M. (2000). The “what” and “why” of goal pursuits: Human needs and the self-determination of behavior. Psychological inquiry, 11, 227-268. Doi: 10.1207S15327965PLI1104_01.
Dipo, S. (2016). Mengenal karakter 4 generasi: baby boomer, x, y, dan milenial dalam pekerjaan. Diakses dari http://www. glitzmedia. co/post/mengenal-karakter-4-generasi-baby-boomer-xy-dan-milenial-dalam-pekerjaan.
Fajriyanti, Y., Rahmah, A. H., & Hadiyanti, S. U. E. (2023). Analisis motivasi kerja generasi Z yang dipengaruhi oleh lingkungan kerja dan komitmen kerja, 4(1), 107-115. DOI 10.47065/jtear.v4i1.808.
Gagne, M., & Deci, E. L. (2005). Self Determination Theory and Work Motivation. Journal of Organizational Behavior, 26, 331-362.
Gagne, M., Forest, J., Vansteenkiste, M., Crevier-Braud, L., Broeck, A. V. D., Aspeli, A. K., Bellerose, J., Benabou, C., Chemolli, E., Guntert, S. T., Halvari, H., Indiyastuti, D. L., Johnson, P. A., Molstad, M. H., Naudin, M., Ndao, A., Olafsen, A. H., Roussel, P., Wang, Z., & Westbye, C. (2015). The multidimensional work motivation scale: validation evidence in seven languages and nine countries. European Journal of Work and Organizational Psychology. 24(2), 178-196. http://dx.doi.org/10.1080/1359432X.2013.877892.
Gagne, M., Tian, A. W., Soo, C., Zhang, B., Ho, K. S. B., & Hosszu, K. (2019). Different motivations for knowledge sharing and hiding: the role of motivating work design. Journal of Organizational Behavior, 40(7), 783-799. https://doi.org/10.1002/job.2364.
Hadjar, I. (1996). Dasar-dasar metodologi penelitian kuantitatif dalam pendidikan. Raja Grafindo Persada.
Hasibuan, J. S., & Silvya, B. (2019). Pengaruh disiplin kerja dan motivasi kerja terhadap kinerja karyawan. Prosiding Seminar Nasional Multidisiplin Ilmu, 2(1), 134-147. Diakases dari https://ojs.serambimekkah.ac.id/semnas/article/view/1696.
Heyns, M. M., & Kerr, M. D. (2018). Generational differences in workplace motivation. SA Journal of Human Resource Management, 16(1), 1-10.
Howe, N., & Strauss, W. (2000). Millenials rising: the next great generation. Vintage Books.
Jiang, L. and L. E. Tetrick. 2016. Mapping the nomological network of employee self determined safety motivation: A preliminary measure in China. Accid Anal Prev 94: 1-7.
Kerlinger, F. N., & Lee, H. B. (2000). Foundations of behavioral research (4th ed.). Harcourt Inc.
Kupperschmidt, B. R. (2000). Multigeneration employees: strategies for effective management. Health Care Manager, 19(1), 65-76. https://doi.org/10.1097/00126450-200019010-00011.
Laoli, E. S., & Ndraha, T. P. (2022). Pengaruh Sistem Pengadilan Manajemen terhadap Kinerja Pegawai. Jurnal Akuntansi, Manajemen dan Ekonomi, 1(1). 15-20. https://doi.org/10.56248/jamane.v1i1.8.
Legault, L. (2017). Self-determination theory. in V. Zeigler-Hill and T.K. Shackelford (Eds.), Encyclopedia of Personality and Individual Differences. (pp. 1–9). Springer International Publishing. Available at: https://doi.org/10.1007/978-3-319-28099-81162-1.
Mahmoud, A. B., Reisel, W. D., Grigoriou, N., Fuxman, L., & Mohr, I. (2020). The reincarnation of work motivation: Millennials vs older generations. International Sociology, 35(4), 393-414
Manzoor, Q. A. (2012). Impact of employees motivation on organizational effectiveness. European Journal of Business and Management, 3(3), 1-12.
Messarra, L. C., Karkoulian, S. & El-Kassar, A. (2016). Conflict resolution styles and personality: the moderating effect of generation X and Y in a non- Western context. International Journal of Productivity and Performance Management, 65(6), 792-810. https://doi.org/10.1108/IJPPM-01-2016-0014.
Miskiani, K. A., & Bagia, I. W. (2020). Peningkatan kinerja karyawan melalui motivasi kerja disiplin kerja. Prospek: Jurnal Manajemen dan Bisnis, 2(2), 120-129.
Nayarsatika, R. R. Y. (2021). Hubungan motivasi kerja dengan prestasi kerja pada karyawan PT. Jasa Marga Tollroad Operator. Jurnal Mahasiswa, 1(1), 1-10.
Oblinger, D., & Oblinger, J. (2005). Educating the net gen. Educause.
Olivia, D. G., & Fakhri, M. (2020). Analisis perbandingan kepuasan kerja karyawan generasi X dan generasi Y pada PT. Pos Indonesia (Studi pada kantor Pos Bandung 40000). Jurnal Ilmiah MEA (Manajemen, Ekonomi, Akuntansi). 4 (1). 238-247.
Parengkuan, E. A. (2020). Analisis pengaruh work engagement dan job statisfaction terhadap turnover intention pada generasi X dan generasi Y di Kota Malang. Jurnal Akuntasi, Manajemen, dan Bisnis, 7(1), 53-67.
Paska, Y. A. (2023). Comparative study on employee engagement and job satisfaction level between generation X and Y. Journal of Management and Business Environment, 5(1), 35-47.
Peterson, C., Park, N., Hall, N. Seligman, M. E. P. (2009). Zest and work. Journal of Organizational Behavior, 30, 161-172. Doi: https://doi.org/10.1002/job.584.
Pinder, C. C. (2008). Work motivation in organizational behavior (2nd ed.). Psychology Press.
Pratama, G., & Elistia, E. (2020). Analisis motivasi kerja,
kepemimpinan transformasional dan budaya organisasi terhadap kinerja karyawan dimediasi kepuasan kerja pada angkatan kerja generasi Z. Jurnal Ekonomi: Journal of Economic, 11(02), 144-152.
Pratiwi, A. R., & Firgiyani, F. (2021). Pengaruh motivasi dan kesejahteraan terhadap semangat kerja dan implikasinya terhadap kinerja. Perwira Journal of Economics and Business (PJEB), 1(1), 61-71. https://doi.org/10.54199/pjeb.v1i1.14.
Putra, D. A. D. (2023). Analisis angkatan kerja milenial di Indonesia. [Skripsi, Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara]. Repository. http://repository.umsu.ac.id/handle/123456789/21960.
Qisthy, I. A., Musadieq, M. A., & Sulistyo, M. C. W. (2018). Pengaruh budaya organisasi dan kepuasan kerja generasi Y terhadap organizational citizenship behavior (studi pada karyawan generasi Y PT. BPR Tunas Artha Jaya Abadi kantor pusat). Jurnal Administrasi Bisnis, 58(1), 219-228.
Sembiring, H. (2020). Pengaruh motivasi dan lingkungan kerja terhadap kinerja karyawan pada Bank Sinarmas Medan. Jurakunman (Jurnal Akuntansi dan Manajemen), 13(1), 10-23. http://dx.doi.org/10.48042/jurakunman.v13i1.37.
Sihaloho, R. D., & Siregar, H. (2020). Pengaruh lingkungan kerja terhadap kinerja karyawan pada PT. Super setia sagita Medan. Jurnal Ilmiah Socio Secretum, 9(2), 273-281.
Stepp, G. (2007). Mind the Gap. Vision Journal, 16(3), 35–41.
Sutampi, A., Priyatama, A. N., & Astriana, S. (2018). Hubungan job embeddedness dan budaya kolektivisme pada karyawan generasi x dan y di Pltd. Siantan. Jurnal Psibernetika, 11(2), 145-154. http://dx.doi.org/10.30813/psibernetika.v11i2.1440.
Suyoto, Y. T., Prasetio, T., Naibaho H., & Sumedi, S. (2019). The impact of motivation on proactive behavior in the perspective of self-determination theory. KnE Social Sciences, 3(26), 229-242. https://doi.org/10.18502/kss.v3i26.5376.
Syuderajat, F. (2016). Pengaruh Motivasi Kerja Terhadap Kinerja: Studi pada Tenaga Kependidikan (Tendik) di Fakultas Ilmu Komunikasi, Universitas Padjadjaran. [Thesis Magister Psikologi Universitas Padjajaran]. Repository. https://adoc.pub/pengaruh-motivasi-kerja-terhadap-kinerja-studi-padatenaga-ke.html.
Triadi, R., Hidayah, S., & Fasochah, F. (2019). Pengaruh motivasi intrinsik dan ekstrinsik terhadap kinerja pegawai yang di mediasi oleh komite organisasi (studi pada pegawai kantor pertanahan Kota Semarang). Jurnal Ekonomi Manajemen dan Akuntansi, 26(47), 1-17.
Umeozor, S. N. (2018). Motivation and human resources in libraries. International Journal of Knowledge Content Development & Technology, 8(3), 29-40.
Vuokko, E. (2016). Understanding motivational factors in business environment: difference between baby boomers, generation X, and Y. [Thesis, Helsinki Metropolia University of Applied Sciences]. Theseus. https://urn.fi/URN:NBN:fi:amk-2016060311858.
Werner, J. M. & DeSimone, R. L. (2006). Human Resource Development (4th ed.). Oh: Thomson/South-Western.
Widiastuti, N. M. (2020). Motivasi kerja ASN pada pelatihan teknis peningkatan kinerja staff di kantor kemenag Kota Bima (ditinjau dari generasi X dan generasi Y). Jurnal Penelitian dan Pengembangan Sains dan Humaniora, 4(2), 78-88. https://doi.org/10.23887/jppsh.v4i2.28117.
Wikaningtyas, S. U. (2023). Model turnover intention berbasis the self determination theory [Disertasi, Universitas Islam Indonesia]. Repository. https://dspace.uii.ac.id/bitstream/handle/123456789/44428/15931012.pdf?sequence=1.
Winasis, S. (2018). Pengaruh sebaran generasi terhadap motivasi kerja di Indutri Perbankan Area Tanah Abang. Jurnal JDM, 1 (2), 23-31.
Wulandari., & Kismono, G. (2023). The moderating effect of generations on the relationship between work values and affective commitment. Jurnal Siasat Bisnis, 27(1), 1-16. https://doi.org/10.20885/jsb.vol27.iss1.art1.
Zulmedia, S., Alfansi, L., & Praningrum, P. (2021). Analisis pengaruh motivasi intrinsik dan kepemimpinan otentik terhadap kinerja (studi pada laboran perguruan tinggi negeri dan swasta di Kota Bengkulu). Journal of Business and Management, 4(2), 299-317. https://doi.org/10.33369/sjbm.4.2.299-317.
DOI: https://doi.org/10.24815/s-jpu.v7i1.33916
Article Metrics
Abstract view : 0 timesPDF - 0 times
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2024 Seurune : Jurnal Psikologi Unsyiah
Seurune: Jurnal Psikologi Unsyiah published by Program Studi Psikologi Fakultas Kedokteran Universitas Syiah Kuala is licensed under a Lisensi Creative Commons Atribusi-Berbagi Serupa 4.0 Internasional. Based on a work at http://jurnal.usk.ac.id/seurune.